Mengapa Nasabah Asuransi Harus Tanggung 10% Biaya Klaim?
Mengapa Nasabah Asuransi Harus Tanggung 10% Biaya Klaim?

Kenapa Nasabah Harus Bayar 10 Persen Klaim Asuransi?

WWW.NIGHTGLOW.INFO – Dalam asuransi kesehatan, banyak nasabah bertanya: kenapa masih harus membayar 10% dari biaya pengobatan, padahal link anti rungkat trisula88 sudah punya polis? Jawabannya ada pada konsep co-insurance. Sistem ini membuat nasabah ikut menanggung sebagian biaya klaim.

Fungsi Utama Co-Insurance

Perusahaan asuransi kesehatan menerapkan sistem co-insurance untuk menekan penggunaan layanan medis yang tidak perlu. Nasabah jadi lebih hati-hati dalam menggunakan fasilitas kesehatan. Misalnya, dari biaya Rp10 juta, nasabah hanya membayar Rp1 juta. Sisanya ditanggung asuransi.

Menghindari Klaim yang Berlebihan

Tanpa co-insurance, nasabah cenderung menggunakan layanan medis secara berlebihan. Hal ini dapat meningkatkan risiko moral hazard. Jika biaya terus membengkak, keberlangsungan program asuransi bisa terganggu. Dengan sistem berbagi biaya, penggunaan klaim bisa lebih terkendali.

Edukasi Finansial untuk Nasabah

Dengan ikut menanggung biaya, nasabah lebih bijak dalam mengambil keputusan medis. Mereka akan memilih rumah sakit atau dokter dengan pertimbangan yang lebih rasional. Bahkan, mereka mungkin mencari opini kedua sebelum menjalani prosedur tertentu.

Tidak Semua Polis Berlaku Co-Insurance

Beberapa produk asuransi tidak menggunakan sistem ini. Biasanya, produk premium menawarkan perlindungan 100%. Tapi tentu saja, preminya lebih mahal. Jadi, pastikan Anda memahami isi polis sebelum membeli. Periksa juga apakah ada co-insurance atau tidak.

Sistem co-insurance mendorong tanggung jawab bersama antara nasabah dan perusahaan asuransi. Nasabah tidak hanya menerima manfaat, tetapi juga ikut menjaga efisiensi layanan. Dengan begitu, sistem asuransi tetap berkelanjutan dan adil.